Indro Warkop: Kebodohan Terbesar yang Pernah Saya Lakukan adalah Merokok

Intisari-Online.com - Istri komedian Indro Warkop, Nita Octobijanthy, meninggal dunia pada Selasa (9/10/2018) pukul 20:22 WIB setelah lama menderita kanker paru.


Nita meninggal dunia di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre, Kuningan, Jakarta Selatan, tempatnya menjalani perawatan sebelum menghembuskan nafas terakhir.

Ya, kanker paru, yang dikenal sebagai salah satu paling mematikan kembali merenggut nyawa manusia.

Salah satu yang kerap dianggap sebagai pemicunya adalah rokok, baik itu berakibat pada perokok itu sendiri atau pada orang-orang yang berada di sekitar perokok tersebut yang dikenal sebagai perokok pasif.

Tentu saja kita tidak bisa mengetahui pasti penyebab dari kanker paru yang diderita Nita sebelum dirinya meninggal.

Namun, tak sedikit yang menduga bahwa sosok Indro yang dulu sangat gemar meroko menjadi penyebabnya.



Indro sendiri sudah berhenti merokok selama sekitar 19 tahun.

Namun, selama 30 tahun sebelumnya dia merupakan perokok berat: lima bungkus rokok habis dihisapnya dalam satu hari.

"Merokok adalah kebodohan terbesar dalam hidup saya," ujar Indro (30/5/2008) seperti dilansir dari kompas.com.

Dan, 'kebodohan' tersebut sudah dimulai Indro sejak usianya baru menginjak 11 tahun.

Sejak usia yang masih sangat belia tersebut Indro sudah sangat akrab dengan rasa tembakau dalam rokok.

Setelah 30 tahun memenuhi tubuhnya dengan asap rokok, baru pada usia 41 tahun (1999), Indro memutuskan berhenti merokok.

"Saat itu saya melihat anak saya yang paling kecil bermain rokok-rokokan. Saya langsung berpikir, jangan-jangan anak saya nantinya merokok nih. Jadi takut, soalnya meski saya suka merokok, saya tidak suka melihat orang merokok," tutur Indro.

Indro sendiri mengakui bahwa rokok tidak hanya menyebabkan tubuhnya dipenuhi racun, tapi juga membuat dirinya hanya 'membakar uang'.

Bayangkan saja Indro mengakui dirinya menyesap minimal 5 bungkus rokok dalam sehari.

Jumlah yang akan melonjak semakin banyak saat dirinya harus menjalani syuting film.

"Sebenarnya saya malu banget. Merokok adalah kebodohan terbesar dalam hidup saya. Inilah contoh yang tidak baik, saya merokok sejak umur 11 tahun lho. Padahal orang tua saya tidak merokok, saya lihat dari sepupu. Apalagi dari kecil saya mainnya sama orang-orang dewasa," tutur Indro.

Penyesalan Indro semakin mendalam setelah menyadari dirinya jauh merasa lebih sehat setelah berhenti merokok.

Salah satu hal yang paling dirasa adalah sensitifitas indra pengecapnya yang menurut Indro kembali pulih.

Untuk itulah, Indro mengajak para perokok untuk mulai belajar berhenti merokok.

Apalagi saat ini pecandu rokok tidak perlu lagi merasakan sakitnya sakau dalam proses berhenti merokok.

"Sekarang kan sudah ada obat. Saya dulu sampai sakit lho untuk berhenti merokok," jelasnya.



Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Indro Warkop: Merokok, Kebodohan Terbesar Saya".

BACA SUMBER

0 comments